Tanah Laut - Langkah Antisipatif dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan serta lahan (Karhutla), semakin gencar dilaksanakan oleh Babinsa Jajaran Kodim 1009/Tanah Laut Korem 101/Antasari Kodam VI/Mulawarman menyusul datangnya musim kemarau di wilayah Kabupaten Tanah Laut.
Dengan bersinergi bersama Polres Tanah Laut, BPBD Tanah Laut, Manggala Agni Daops Tanah Laut, serta seluruh elemen masyarakat terus melakukan patroli didaerah-daerah rawan Karhutla sekaligus memberikan sosialisasi serta himbauan kepada masyarakat tentang bahaya dan dampak Karhutla.
Seperti halnya yang dilaksanakan oleh Sertu Abdullah Babinsa Koramil 1009-01/Jorong di wilayah Desa binaannya yakni di Desa Sabuhur, Kec. Jorong, Kab. Tanah Laut, pada hari Minggu (11/08/2024).
Adapun maksud dan tujuan Babinsa Sertu Abdullah melaksanakan kegiatan patroli adalah untuk mengecek secara langsung kondisi lahan rawan kebakaran, mencari titik sumber air yang dapat dimanfaatkan untuk tindakan pemadaman, sekaligus mensosialisasikan, dan mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan tidak membakar hutan dan lahan yang dapat merugikan semua pihak nantinya.
Hal tersebut sesuai dengan perintah Komando Atas melalui Komandan Distrik Militer (Dandim) 1009/Tla Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., agar masing-masing Koramil menekankan kepada Babinsa agar lebih peka terhadap situasi di lapangan, serta mengintensifkan patroli di wilayah rawan kebakaran bersama seluruh stakeholder terkait,
"Dalam pelaksanaannya bila berhadapan langsung dengan masyarakat tetap mengedepankan komunikasi yang bersifat humanis, mengajak dan menginspirasi sehingga apa yang disampaikan dapat diterima dan menjadi masukan bagi mereka, bahwa dampak Karhutla sangat banyak dan merugikan baik dari segi kesehatan, ekonomi dan lingkungan," tegas Dandim. (Pendim 1009/Tla)