Gianyar - Untuk menjaring minat para Pelajar, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Aiptu I Made Widastra melakukan Sosialisasi / Kampaye Proaktif penerimaan calon Anggota Polri T.A. 2024 melalui giat Sambang para Siswa-Siswi SMK Pariwisata Kertayasa Singakerta, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Selasa (16/04/24).
Materi yang dipaparkan meliputi tugas pokok Polri, sumber penerimaan anggota Polri, syarat umum, syarat khusus, Jumlah Kuota kelulusan Polres Gianyar, item seleksi, tata cara pendaftaran online, pelibatan Panitia Eksternal dalam Seleksi Anggota Polri serta prinsip seleksi Anggota Polri.
Dalam Sosialisasi itu, , Bhabinkamtibmas Desa Singakerta mengatakan, Sosialisasi tersebut bertujuan memberikan motivasi, menjaring minat dan animo di kalangan Pelajar hingga Masyarakat yang berminat ingin menjadi Anggota Polri tahun 2024.
“Kami berharap bagi para Pelajar maupun Masyarakat yang berminat, agar dapat mempersiapkan diri untuk dapat mengikuti seleksi menjadi anggota Polri Tahun 2024." Terangnya.
Bhabinkamtibmas juga mengimbau para pelajar, jika ada yang berminat menjadi anggota Polri agar segera mempersiapkan diri baik fisik maupun intelektual dalam menghadapi perekrutan calon Anggota Polri. Serta lebih giat belajar karena pengetahuan menjadi modal utama menjadi Anggota Polri.
Di tempat terpisah, Kabag SDM Kompol Ni Luh Putu Sri Sumartini, S.H., M.H., mengatakan, penerimaan anggota Polri baik dari sumber AKPOL, Bintara, Tamtama hingga Rekpro akan dilaksanakan secara transparan dan profesional dengan mengedepankan prinsip Betah yaitu Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis.
“Bagi Calon Peserta yang telah memenuhi syarat rekrutmen Anggota Polri agar dapat mempersiapkan diri lebih awal dengan sebaik mungkin sehingga siap berkompetisi dengan ratusan Calon lainnya." Katanya.
Kabag SDM mengingatkan para calon, untuk mendatangi Bag Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Gianyar, guna memperoleh informasi yang lebih detail, akurat dan lengkap.
Penerimaan calon anggota Polri ini dipastikan tidak dipungut biaya, sehingga para calon diminta tidak mudah percaya dengan bujuk rayu dan iming-iming, bisa memasukkan menjadi anggota Polri dengan imbalan tertentu. (dastro)